Kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya memang tidak bisa lepas dari yang namanya air minum. Selain untuk minum, air juga memiliki fungsi lain seperti untuk mencuci, menyiram, mandi dan lain sebagainya yang sangat berpengaruh untuk kehidupan. Untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh, maka manusia perlu mengonsumsi air setidaknya 8 gelas air atau setara dengan 2 liter air setiap harinya. Jika mengonsumsi air kurang dari 2 liter, maka organ-organ tubuh tidak bisa berfungsi dengan baik. Dan salah satu yang digunakan adalah varian air minum kemasan.
Air minum yang baik perlu diuji terlebih dahulu kelayakannya sehingga jika sudah dikonsumsi air tersebut tidak menimbulkan efek yang negatif untuk tubuh. Karena jika kita mengonsumsi air yang mengandung mikroorganisme dan zat berbahaya lain, tubuh kita akan mudah terserang penyakit seperti diare, dan bahkan yang lebih parahnya lagi bisa menyebabkan kematian.
Jenis-Jenis Air Minum Kemasan
Seperti namanya, air minum kemasan dikemas bisa dengan botol kaca ataupun botol plastik. Ada beberapa jenis air minum kemasan yang ada di Indonesia, seperti:
- Air Mineral
Kita memang sudah tidak asing dengan yang namanya air mineal. Air mineral mengandung mineral yang sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh, dibandingkan dengan air putih. Sumber air mineral berasal dari pegunungan vulkanik, lalu air pegunungan diproses sehingga lebih higienis dan aman untuk dikonsumsi manusia juga tidak menimbulkan dampak negatif untuk tubuh. Setiap brand air mineral memang berbeda-beda kandungan mineralnya, ini tergantung dari sumber air mana yang dipakai.
- Air Demineralized
Yang kedua adalah jenis Air demineralized, saat pengemasannya menggunakan demineralisasi berkali-kali sehingga tidak ada kandungan mineral di dalamnya. Kadar fluorida di air jenis ini juga lebih rendah. Padahal fluorida ini berguna untuk melindungi gigi dari pembentukan lubang. Namun jika fluorida dikonsumsi secara berlebihan akan berdampak negatif, apalagi untuk bayi karena bisa menyebabkan fluorosis gigi.
- Air Alkali
Beberapa tahun belakangan ini air alkali memang naik daun, banyak produsen air yang memproduksi air alkali. Sebenarnya air alkali merupakan air minum yang memiliki pH lebih dari 7 dan di klaim memiliki berbagai manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh manusia. Namun untuk membuktikan bahwa air alkali ini bermanfaat untuk kesehatan, diperlukan penelitian yang lebih lanjut.
Tiga jenis air minum diatas memang yang paling sering dijumpai, namun sekarang kita juga mengenal yang namanya sparkling water. Sebenarnya apa itu sparkling water? Merupakan air minum yang berkarbonasi, tanpa gula dan garam tambahan dan tanpa kalori. Saat kita meminum sparkling water, rasanya akan sangat menyegarkan karena di dalam air tersebut mengandung gelembung-gelembung air.
Selain itu, ada juga beberapa jenis air minum kemasan lainnya seperti purified water, artesian water dan distilled water. Namun jenis-jenis air tersebut memang kurang dikenal untuk masyarakat Indonesia.
Cermat Memilih Air Minum Kemasan
Meskipun air minum kemasan di pasaran sudah teruji kualitasnya, sebaiknya Anda juga perlu cermat dalam memilih air. Dan apakah Anda sering menggunakan botol air minum untuk diisi ulang berkali-kali? Sebaiknya hindarilah kebiasaan buruk ini. Karena botol air yang digunakan berulang mengandung mikroorganisme, kuman dan lainnya yang menyebabkan sakit.
Selain itu hindarilah menaruh air minum yang menggunakan kemasan botol plastik di paparan sinar matahari secara langsung. Karena bisa menyebabkan pelepasan bahan kimia yang ada di botol plastik, sehingga air minum ikut terkontaminasi.
Bijaklah memilih air dan perhatikan hal-hal yang perlu dihindari saat memilih air minum. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.